20 April 2011

Cara kerja mesin cuci

Mesin cuci sudah menjadi kebutuhan sehari-hari di rumah tangga. Cara kerjanya sangat sederhana dan mudah dipahami. Mesin cuci digerakan motor listrik satu fasa. Motor ini dapat bergerak dua arah untuk mengucek pakaian saat di cuci. Motor dihubungkan ke bak cuci atau agitator dengan belt dan roda pemutar (pully).
Mesin cuci ada yang pengisiannya dari depan, biasanya mesin cuci ini proses pencucian pakaian sudah otomatis mulai dari tahap pencucian sampai pengeringan. Yang kedua mesin cuci yang pengisiannya dari atas, ada yang otomatis ada juga yang tidak. Tapi pada prinsipnya cara kerja mesin cuci baik yang manual maupun otomatis hampir sama.

Cara kerja mesin cuci otomatis:
Pertama pakaian kotor dimasukan kedalam drum atau bak mesin cuci. Kontrol (alat elektronik yang mengatur semua pergerakan mesin cuci) akan mendeteksi berapa berat dari pakaian (dengan mengetahui berapa beban motor), setelah berat pakaian diketahui kontrol akan mengatur level air, waktu cuci, waktu bilas, waktu pengeringan, dan membuka katup air masuk (water inlet valve). Setelah level air tercapai katup air masuk akan ditutup dan agitator mulai berputar untuk menciptakan putaran air.
Bila kontrol telah mendeteksi waktu cuci habis, motor akan berhenti memutar agitator dan katup buang pun dibuka sehingga air hasil pencucian dibuang keluar. Setelah air buangan di buang, drum tempat pakaian akan berputar untuk membuang sisa-sisa air yang ada di dalam pakain.
Setelah itu katup bilas ditutup dan katup air masuk dibuka air pun masuk ke drum mesin cuci, bila level sudah sampai katup air masuk pun ditutup dan mesin cuci pun mulai membilas. Jika waktu bilas sudah habis, maka kontrol akan membuka katup buang dan air bilasan pun keluar. Setelah itu proses pengeringan pun dilakukan dengan jalan memutar drum mesin cuci. Jika waktu pengeringan sudah habis maka mesin cuci pun berhenti secara otomatis dan proses pencucian telah selesai.
Berikut ini adalah komponen-komponen mesin cuci dan kegunaanya.
1. Leveling feet berfungsi untuk mengatur kedataran mesin cuci agar saat mesin cuci beroperasi tidak terjadi getaran atau vibrasi.
2. Motor berfungsi untuk memutar agitator yang akan mencuci pakaian
3. Agitator merupakan bilah yang dapat bergerak memutar bolak balik, berfungsi untuk menciptakan pusaran air 9untuk mengucek pakaian)
4. Drum merupakan tempat pakain kotor yang akan dicuci
5. Lid switch berfungsi untuk mengontrol apakah tutup (lid) dalam keadaan terbuka atau tertutup. Bila tutup mesin cuci terbuka maka mesin cuci tidak bisa beroperasi, switch ini berfungsi sebagai pengaman
6. Control dan Monitor merupakan otak dari mesin cuci. Pada mesin cuci otomatis alat ini dapat mengatur waktu pencucian, waktu bilas, level air, dan waktu pengeringan. Dengan alat ini mesin cuci akan bekerja otomatis mulai dari pakaian kotor masuk sampai kering.
7. Water inlet valve berfungsi mengatur air yang masuk ke mesin cuci berdasarkan perintah alat kontrol
8. Drain Hose merupakan saluran buang dari air hasil pencucian

Sumber: Cara Kerja Mesin Cuci http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2042023-cara-kerja-mesin-cuci/#ixzz1JHAWEXYV

Pengertian Mesin Cuci

Pada prinsipnya proses pencucian pakaian pada mesin cuci terdiri atas dua bagian, yaitu:
- Mencuci yaitu melepaskan kotoran yang menempel pada pakaian yang telah diluluhkan dalam rendaman air deterjen (washing).
- Membilas bahan sabun yang tersisa, memeras air, dan mengeringkan pakaian (drying). Program pengeringan hanya terdapat di mesin cuci fully automatic yang dilengkapi elemen pemanas. Semua proses itu dilakukan dengan sistem putaran dengan bantuan motor penggerak.
Saat ini ada 3 jenis mesin cuci, yaitu twin tube atau dua tabung, front load dan top load. Mesin cuci twin tube atau dua tabung pada dasarnya hanya memisahkan kinerja mesin cuci antara mencuci dan mengeringkan. Mesin cuci jenis ini memiliki kisaran harga yang relatif terjangkau. Sebagian dari home appliances, keberadaan mesin cuci dirasa cukup membantu mempercepat pekerjaan rumah tangga. Dengan mesin cuci, pekerjaan mencuci menjadi cepat, hasilnya pun memuaskan. Praktis dan efisien, seluruh cucian langsung diperas oleh mesin ini, cucian tinggal dijemur atau langsung dikeringkan, tergantung jenis mesin cuci yang digunakan.
Tidak heran jika saat ini mesin cuci sudah menjadi barang elektronik yang wajib dimiliki. Namun, karena usia pakai, kesalahan dalam pengoperasian, atau kurangnya perawatan, mesin cuci kerap bermasalah dan kadang-kadang rusak. Jika anda mendapatkan mesin cuci anda tidak bisa digunakan, maka terdapat beberapa kemungkinan :
1. Rusak pada tabung
2. Korsleting listrik
3. Salah satu bagian dari mesin cuci itu rusak
4. Susah dijalankan
5. Sistem timer yang rusak (khusus untuk mesin cuci dengan timer manual)
Secara garis besar mesin cuci dapat dikelompokkan menurut kepraktisannya yang biasanya terlihat dari jumlah tabung (drum). Mesin cuci yang tergolong praktis bertabung tunggal namun berfungsi ganda. Selain berfungsi sebagai alat pencuci, tabung itu juga berfungsi sebagai pembilas dan sekaligus pengering cucian.
Ini akan terkait dengan kapasitas mesin cuci yang ada di pasaran, tipe dua tabung di pasaran tersedia pilihan mesin cuci dengan kapasitas dari 5-13 kilogram. Sedang tipe satu tabung, dari 6,2-12 kilogram.
Kita bisa melihat material yang dipakai. Pastinya harus tahan karat dan anti tikus dan binatang kecil lain. Ini penting karena biasanya dua kelemahan tadi yang sering jadi keluhan konsumen menengah ke bawah itu. Penting juga untuk melihat fungsi dan spefikasi yang ditawarkan. makin canggih tentu makin mahal.
Layanan servis tak kalah penting. Jaringan service yang tersebar di mana-mana tentu akan memudahkan Anda bila terjadi gangguan pada mesin cuci. Selain itu jaminan kemudahan suku cadang juga jadi poin tersendiri. Disinilah praktisnya mesin cuci karena dinilai mampu mencuci berbagai bahan kain, mulai dari baju, celana dalam, celana jeans, sarung bantal, hingga bed cover. Selain dicuci, seluruh cucian juga langsung diperas hingga tinggal dijemur atau langsung dikeringkan, tergantung jenis mesin cuci yang dimiliki. Hemat tenaga sekaligus hemat waktu. Sehingga tak heran jika sekarang mesin cuci sudah menjadi barang elektronik yang wajib dimiliki. Apabila mesin cuci anda rusak, trouble shooting yang baik adalah anda bisa membawanya ke tukang reparasi mesin cuci terdekat. Segampang dan semudah itu, maka anda dapat mendapati mesin cuci anda bagus kembali dan bisa dijalankan.